– Nabi Yesaya menyampaikan kepada umat Israel untuk bersiap menghadapi penghukuman Tuhan, tetapi sekalipun mereka harus menghadapi pahitnya kehidupan, Tuhan tetap mengasihi mereka & telah menetapkan suatu waktu untuk menyelamatkan mereka. Ada pengharapan & umat yang diselamatkan akan mendapat kehidupan penuh damai dan sukacita yang sempurna (35:10).
– Yesus adalah sumber sukacita & air kehidupan bagi manusia. Ada mujizat & sumber kehidupan yang akan mengalir kepada setiap orang yang percaya kepadaNya. Mereka yang mendapatkanNya akan dilegakan & dikuatkan sekalipun kehidupan yang dijalani mungkin begitu sulit.
– Kita diajak untuk bersorak-sorai & bersukacita menghadapi hidup, sebab Firman Tuhan menyatakan agar kita menguatkan hati & tidak takut (3-4), sebab orang-orang yang menghadapi masa depan dengan iman & bersandar kepada Tuhan akan berbuahkan kemenangan & sukacita. Masa depan kita ditentukan oleh Tuhan Yesus yang membawa kita pada keselamatanNya.
– Juru minuman agung utusan raja Asyur, Sanherib, berusaha untuk melemahkan keyakinan umat kepada Tuhan dengan intimidasi, kebohongan dan argumentasi bahwa Allah Yehuda tidak akan cukup kuat untuk melepaskan mereka. Argumentasi yang cukup masuk akal mengingat bagaimana selama ini bagus itu bergantung pada kekuatan Mesir dalam hal kereta & orang-orang berkuda
.
– Kalau Mesir dimaknakan sebagai kekuatan duniawi & Sanherib adalah rangkaian masalah, maka inilah masalah orang percaya yang katanya beriman kepada Tuhan namun masih bergantung kepada manusia sehingga masalah demi masalah begitu mudah mengintimidasinya yang membuat hidupnya senantiasa penuh dengan kekuatiran.
– Masihkah kita menggantungkan iman kepada manusia? Jangan membiarkan orang lain atau masalah menjadi sesuatu yang mengintimidasi kita, namun jadikanlah itu sebagai lompatan iman untuk menjangkau sesuatu yang lebih besar lagi. Hidup bergantunglah sepenuhnya kepada Tuhan & melangkahlah dengan iman.