1 Tawarikh 17 💖
– Daud adalah seorang yang memikirkan kepentingan TUHAN. Ia tidak merasa nyaman tinggal di istana yang terbuat dari kayu aras, sedangkan tabut perjanjian Tuhan hanya berada di tenda. Daud berencana untuk mendirikan rumah bagi Tuhan. Namun Tuhan mempunyai rencana lain.
– Firman Tuhan datang dan menjelaskan kepada nabi Natan rencana TUHAN atas Daud dan keturunannya. Tuhan akan membangkitkan keturunan Daud yang akan diberikan hak istimewa untuk mendirikan rumah bagi Tuhan. Tuhan juga akan membangun relasi sebagai Bapa kepada anak Daud dan kasih setia-Nya akan terus menyertai dia selama-lamanya.
– Daud mempunyai hati yang lembut, menghormati dan mengutamakan Tuhan dalam hidup dan kerajaannya. Daud meresponi hak istimewa yang boleh dimilikinya dengan hidup pengabdian kepada Tuhan. Sebuah panutan bagi kita.
– Daud juga seorang yang memiliki hati yang berlimpah ucapan syukur dan pujian kepada Tuhan. Ketika mendengar firman Tuhan yang disampaikan oleh nabi Natan, Daud masuk ke dalam kemah dan dengan sepenuh hati mengarahkan pandangannya kepada Tuhan, untuk merasakan kedekatan hubungan Tuhan dengan dirinya dan juga pada generasi di dalam keluarganya yang masih jauh di depan.
– Mengetahui rancangan Tuhan atas diri dan keluarganya, Daud merasakan betapa kecil dirinya. Mendapatkan kepercayaan yang mulia, Daud mengungkapkan ketidakmampuan dirinya. Daud merendahkan diri di hadapan Tuhan dan berdoa dengan tulus, terbuka dan berserah. Sebuah doa yang perlu kita maknai dan imani setiap hari.
– Pekerjaan Ilahi kadang tidak selaras dengan pikiran manusia. Tapi Allah itu selalu benar dan bekerja sesuai dgn cara-Nya. Hanya kadang kita tidak mengerti jalan pikiran-Nya. Percayalah bahwa Tuhan sanggup melakukan yang terbaik buat kita!