Pembacaan Alkitab Tgl 23 Maret 2019

Yeremia 29

– Yeremia mengirimkan sebuah surat kepada para tua-tua, imam-imam, nabi-nabi, & seluruh rakyat yang telah diangkut ke dalam pembuangan yang pertama (2).

– Surat ini berisi kepastian dan perintah yang berasal dari Tuhan, ada perintah (4-7), ada peringatan (8-9), ada janji (10-14), dan juga ada hukuman (15-32). Allah, melalui nabi Yeremia, meminta umat-Nya dalam pembuangan memilih & menentukan sikap karena Tuhan punya rencana indah dengan menempatkan mereka di sana. Sebagai keturunan Abraham, bangsa Israel telah dipilih untuk diberkati dan memberkati segala bangsa.

– Memang 70 tahun di Babel adalah hukuman atas pelanggaran mereka, namun rancangan berkat Allah tetap akan digenapi pada waktu-Nya (10-14). Tak heran Allah mengutus mereka untuk mengusahakan kesejahteraan di tempat yang mungkin tidak mereka suka itu (7). Allah mau mereka hidup normal, bahkan maksimal (4-6), sebagai wujud kesaksian umat pilihan-Nya di tengah bangsa asing. Dalam perspektif surga, bangsa yang dibuang itu sebenarnya juga sedang diutus Allah.

– Bagi mereka yang menolak untuk mengikuti rancanganNya akan ada pedang, kelaparan, & penyakit sampar di antara mereka. Mereka akan dibuat seperti buah ara yang busuk dan menjadi kengerian bagi segala kerajaan di bumi bahkan menjadi kutuk, kedahsyatan, suitan, dan aib di tempat di mana mereka dibuang(18).

– Bagi mereka yang menyesatkan umat dengan nubuat palsu, ada hukuman yang Tuhan siapkan secara khusus yaitu kematian! Ahab dan Zedekia akan diparang mati oleh raja Nebukadnezar (21). Sedangkan Semaya orang Nehelam dihukum oleh Tuhan bahwa dia, keturunannya, dan keluarganya tidak akan melihat yang baik, yang akan dilakukan oleh Tuhan kepada umat-Nya (32).

– Sebagai murid Kristus, kita juga diberi Tuhan kebebasan untuk memilih sikap. Sikap untuk TIDAK TAAT bahwa “Rencanaku lebih kusuka & adalah lebih baik dari Tuhan”; atau sikap TAAT, bahwa “Aku akan lakukan yang terbaik, Allah ada di tempat ini, dan Dia punya rencana atas hidupku, juga atas tempat dan orang-orang yang tidak kusuka ini melalui hidupku.” Sikap mana yang kita pilih?

– Seorang buangan bukan sekadar bertahan, tetapi adalah seorang utusan yang menjaga kesaksian dan orang yang mengusahakan perubahan di sekitarnya agar menjadi lebih baik!

– Hal yang sama yang terjadi pada umatNya di zaman dulu akan terjadi pula kepada kita. Ada perintah, ada peringatan, ada janji & ada pula berkat. Apakah kita mau memilih taat pada perintahNya atau tidak?

– Ketaatan kepada Tuhan mutlak diperlukan! Dengan taat, kita akan mendapatkan berkat, dan terhindar dari hukuman-Nya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *