Pembacaan Alkitab Tgl 12 Mei 2019

Yehezkiel 37

– Setiap manusia harus memiliki pengharapan di dalam hidupnya. Pengharapan setiap umat Tuhan hanya ada ketika ia di dalam Tuhan. Namun Pengharapan di dalam diri manusia akan menjadi sirna tatkala ia meninggal dunia. Menariknya, dalam kitab Yehezkiel yang kita baca hari ini menunjuk pada pengharapan yang tidak biasa.

– Di tengah lembah penuh tulang-belulang manusia, Allah bertanya, “Dapatkah tulang-tulang ini dihidupkan kembali?” Mustahil! Akan tetapi, Yehezkiel tahu kalau di tangan Allah, tidak ada yang mustahil. Karenanya, Yehezkiel menjawab: “Ya Tuhan Allah, Engkaulah yang mengetahui!” (1-3). Melalui nubuatan, tulang-tulang itu kemudian diubahkan-Nya menjadi tentara yang sangat besar (4-10).

– Tulang kering menunjuk pada kehidupan yang mati, bukan secara fisik melainkan secara rohani. Hidup tanpa tujuan, tanpa pengharapan, dan tak lagi mampu melihat masa depan. Menghadapi situasi demikian, kuasa firman Tuhan benar-benar diperlukan. Daripada mengeluh, lebih patut memperkatakan firman Tuhan!

– Firman Tuhan bekerja lebih dahsyat daripada logika atau perkataan manusia. Mungkin kita dikatakan sebagai pribadi yang tak punya masa depan. Mungkin juga kita mengganggap diri kita sudah mati bagaikan tulang-tulang kering. Jika benar demikian, ingatlah bahwa bersama Tuhan yang Hidup, kita selalu memiliki Pengharapan.

TIDAK PEDULI SEBERAPA KERING PENGHARAPAN ITU, BERSAMA TUHAN KITA MAMPU MELIHAT MASA DEPAN YANG INDAH.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *